Nama Kembang dalam Bahasa Sunda

Hello Teman Decyra! Apakah kamu penasaran dengan nama-nama bunga dalam bahasa Sunda? Di tanah Pasundan, bunga atau kembang memiliki sebutan unik yang penuh makna. Tak hanya indah secara visual, beberapa di antaranya juga memiliki filosofi mendalam yang erat kaitannya dengan budaya Sunda. Yuk, kita jelajahi bersama!

1. Kembang Ros (Mawar)

Mawar atau dalam bahasa Sunda disebut “kembang ros” adalah simbol cinta dan keindahan. Mawar merah sering dikaitkan dengan rasa kasih sayang yang mendalam, sedangkan mawar putih melambangkan kesucian. Bunga ini sering digunakan dalam berbagai upacara adat dan bahkan dalam pengobatan tradisional.

2. Kembang Melati (Melati)

Kembang melati, atau “melati bodas” dalam bahasa Sunda, melambangkan kesucian dan keharuman hati. Bunga ini sering digunakan dalam acara pernikahan adat Sunda, baik sebagai hiasan pengantin maupun dalam ritual lainnya.

3. Kembang Kenanga (Kenanga)

Kenanga atau “kembang kananga” adalah bunga yang memiliki aroma khas. Dalam budaya Sunda, bunga ini sering dikaitkan dengan ketenangan dan kedamaian. Daunnya juga sering dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional.

4. Kembang Cempaka (Cempaka)

Cempaka atau “kembang campaka” adalah bunga yang sering dikaitkan dengan keagungan dan kesucian. Wangi bunga ini sangat khas dan sering digunakan dalam upacara adat serta sebagai pewangi alami.

5. Kembang Bougenville (Bougenville)

Dalam bahasa Sunda, bougenville dikenal dengan nama “kembang kertas”. Warnanya yang mencolok membuatnya sering digunakan sebagai tanaman hias di pekarangan rumah.

Kesimpulan

Itulah beberapa nama kembang dalam bahasa Sunda beserta maknanya. Ternyata, bunga tidak hanya indah dipandang tetapi juga memiliki filosofi yang dalam dalam budaya Sunda. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu tentang kekayaan bahasa dan budaya Indonesia. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Leave a Comment